Minggu, 23 Maret 2014

tip memilih sekolah lanjutan MTs/SMP

Susah-susah mudah, begitulah kata yang tepat untuk menggambarkan bagaimana pusingnya lulusan SMP (Sekolah Menengah Pertama) atau sederajat dan orang tuanya dalam memilih sekolah lanjutan untuk si ABG (Anak Baru Gede) ini. Yang seringkali kemauannya sendiri memang belum cukup jelas. Apakah dengan demikian mereka salah? tentu saja tidak. Karena masa remaja memang masa yang masih penuh dengan peluang, kemungkinan dan potensi yang luar biasa. Tapi justru karena itulah seringkali anak-anak muda bingung menentukan pillihan studi yang dianggap akan mendukung cita-citanya. Celakanya lagi bagi mereka-mereka yang bahkan belum memiliki cita-cita. Tapi tidak mengapa, mudah-mudahan setelah membaca tulisan ini segera menetapkan cita-cita yang mulia.
Untuk membantu mengurai kebingungan itu, berikut ini kami berikan tips yang mudah-mudahan akan berguna dalam merancang masa depan dan memilih sekolah yang mendukung cita-cita. Sebelum sampai ke sana, sebaiknya kami jelaskan terlebih dahulu tentang penggolongan atau pengelompokan orang di masyarakat dan dunia kerja secara umum.
  • Generalis
Secara umum orang disebut sebagai kaum generalis jika dia memiliki banyak pengetahuan namun serba sedikit, dan umumnya tidak memiliki ketrampilan (skill). Orang semacam ini banyak kita temui di sekitar kita dan kebanyakan mereka tidak begitu dihargai oleh lingkungan maupun dunia kerja. Mereka secara umum adalah lulusan sekolah umum dan tidak mendapatkan pendidikan ketrampilan untuk bekerja.
Mereka sebetulnya juga bisa berhasil dalam hidup dan sukses jika melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi dan meniti karir di dunia keilmuan (guru, dosen, peneliti dan pekerjaan pengetahuan lainnya). Atau jika mereka mau belajar ketrampilan baik melalui kursus atau melalui orang lain dan lingkungannya. Kita tentu tidak ingin anak-anak kita menjadi yang seperti ini.
  • Spesialis
Golongan kedua yaitu para spesialis, yaitu orang yang memiliki salah satu ketrampilan untuk bekerja dan ahli dalam bidangnya. Sayangnya, orang semacam ini seringkali pengetahuannya sempit dan kurang wawasan. Tapi, mereka akan menjadi orang berhasil jika mau menggunakan ketrampilannya untuk bekerja atau berusaha dan terus meningkatkan pengetahuan dan wawasannya. Setidaknya orang semacam ini lebih mudah meniti karir dan cita-cita karena ada titik dan modal awal yang jelas untuk memulai.
  • Versatilist
Yang terakhir ini adalah golongan baru yang mulai dikenal semenjak era informasi atau globalisasi. Versatilist adalah orang-orang yang memiliki lebih dari satu keahlian–atau ahli dalam banyak bidang sekaligus. Hal ini merupakan tuntutan jaman sekaligus peluang yang muncul karena berkembangnya dunia teknologi informasi khususnya komputer dan internet. Ada banyak pekerjaan yang akhirnya tidak ditangani secara khusus oleh pegawai tertentu tapi melekat atau digabungkan pada pekerjaan orang lain atau bidang lain. Contoh: dulu ada banyak pekerjaan bidang komputer yang berdiri sendiri, tapi sekrang sudah dirangkap atau menjadi pelengkap pada bidang lainnya.
Nah, sayangnya saat ini dan juga ke depan justru golongan versatilist (ahli dalam banyak bidang) inilah yang akan terpakai dan berguna di dunia kerja dan profesi. Spesialis yang tidak mau menambah ketrampilan akan segera digantikan oleh para versatilist ini. Apalagi orang atau kaum generalis tentu sudah tidak ada tempat lagi bagi mereka di masa depan.
Satu-satunya jalan untuk menjadi seorang ahli dalam beberapa bidang (versatilist) adalah dengan memulai dari menjadi trampil dan ahli dalam satu bidang (spesialis) terlebih dahulu dan selanjutnya menambah ketrampilan dan keahlian yang baru.
Oleh sebab itu, apapun cita-citamu jika ingin menjadi manusia yang berguna di masa depan maka kuasailah ketrampilan dan jadilan ahli minimal dalam satu bidang terlebih dahulu. Maka dari itu, untuk memilih sekolah lanjutan pastikan memilih sekolah yang sesuai dengan cita-citamu akan tetapi tetap fleksibel jika ada perubahan cita-cita. Hal ini wajar saja karena biasanya cita-cita juga senantiasa berkembang seiring bertambahnya umur dan pengetahuan anak. Satu hal yang harus diperhatikan, pastikan sekolah tersebut memberikan bekal ketrampilan untuk mendukung untuk masuk ke dunia kerja selain ilmu pengetahuan dan juga bekal pendidikan lainnya.
Dan yang jauh lebih penting adalah pendidikan yang berkarakter, bermuatan nilai-nilai moral keagamaan dan etika. Ingat, dunia masa depan adalah milik orang-orang baik (bermoral dan beretika) serta pintar. Pintar saja tidak cukup lagi untuk menjadi calon generasi penerus bangsa di masa datang. Semoga bermanfaat !

MENGAPA KOK HARUS BERSEKOLAH DI MTs AL FATAH SAWAHAN

Untuk mengetahui kualitas sekolah yang baik, secara umum MADRASAH
harus:
  1. Memperhatikan kebutuhan psikologis mendasar anak dan memperhatikan tahapan perkembangan anak. Contohnya, kebutuhan anak untuk merasa mampu. Apakah sekolah tersebut misalnya memberikan kesempatan bagi anak untuk menampilkan kebiasaannya, atau apakah sekolah memberi kesempatan kepada anak untuk mengikuti kompetisi meskipun ia tidak berprestasi.
  2. Dapat memenuhi kebutuhan unik atau individual anak. Sekolah yang seperti ini biasanya melakukan pembedaan cara pengajaran, misalnya memberikan tugas yang lebih sulit untuk anak yang sudah lebih advanced atau menerangkan dengan menggunakan alat bantu gambar untuk anak yang memiliki gaya belajar visual.
  3. Dapat membantu pencapaian tujuan jangka panjang orangtua untuk anak masing-masing. Artinya sekolah harus memiliki nilai-nilai yang sama dengan orangtua. Misalnya bila orangtua menginginkan anak memiliki kemandirian, apakah sekolah tersebut melakukan hal-hal yang bisa membuat anak mandiri atau selalu membantu anak dalam melakukan segala sesuatu sehingga tidak melatih kemandirian anak. Hal ini bisa dilihat pada saat kunjungan ke sekolah.  Selain berbicara dengan kepala sekolah, sempatkan untuk berbicara dengan guru, murid, atau mungkin orangtua lain yang ada di sekolah.
  4. Sekolah yang memiliki tujuan pendidikan yang sama dengan orangtua. Kembali lagi lihat visi dan misi sekolah. Apakah sekolah tersebut bertujuan menciptakan anak-anak dengan nilai tes yang bagus atau membentuk anak-anak yang memiliki kemampuan belajar (seperti kemampuan analisa, riset, penyelesaian masalah) sehingga dapat menjadi pembelajar mandiri.
Berikut adalah daftar yang dapat dilihat ketika orangtua berkeliling ke sekolah-sekolah:
  1. Pengaturan kelas. Kelas yang baik adalah apabila ada ruang yang cukup untuk anak bergerak, ruang untuk berkumpul dan bisa terjadi interaksi dengan baik antara guru-murid.
  2. Dinding. Apakah terisi dengan hasil karya siswa atau poster yang terjual di toko buku. Perhatikan juga apakah hasil karya yang ditempelkan tanpa kesalahan, atau hanya dari siswa terbaik, atau apakah semua hampir sama. Kalau ya, berarti sekolah tersebut tidak memperhatikan perbedaan kebutuhan pada masing-masing anak. Karena guru seharusnya menyiapkan beberapa tugas yang berbeda sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan anak.
  3. Wajah siswa di kelas. Perhatikan wajah siswa, apakah mereka bersemangat dan sibuk mengerjakan tugas atau melakukan kegiatan. Hal ini bisa menunjukkan apakah guru memberi kegiatan yang cukup menarik untuk anak atau tidak.
  4. Cara guru berinteraksi dengan murid-muridnya. Hubungan guru-anak seharusnya hangat dan tulus, tidak bersifat mengendalikan dan memerintah.
  5. Lingkungan sekolah. Suasana sekolah yang menyenangkan dan membuat orang "betah" untuk menghabiskan waktu. Memiliki perpustakaan sekolah yang cukup lengkap. Staf dan guru yang ramah terhadap semua pengunjung dan siswa.
Dengan memperhatikan hal-hal tersebut ibu bisa menentukan apakah sekolah tersebut baik dan tepat untuk ibu atau tidak.. persyaratan tersebut di atas ada di MTs al fatah sawahan nganjuk. semoga bermanfaat.

PERSIAPAN PPDB 2014


UAN 2014 MASBULOH ..TENANG AJA

Tips cara menghadapi ujian nasional 

kalian ketahui. Bagaimanapun juga, yang namanya pendidikan adalah salah satu bagian penting didalam kehidupan kita. Apa jadinya jika manusia tidak dididik dan diatur. Dengan adanya pendidikan, maka sebuah bangsa yang cerdas bisa diwujudkan. Mungkin ada yang tertarik membaca tulisan ini, internet untuk kecerdasan bangsa. Tahapan dalam pendidikan pun sangatlah panjang. Mungkin ada yang masih ingat, dulunya dimasukkan orang tua ke salah satu PAUD, kemudian dilanjutkan ke jenjang selanjutnya yang lebih tinggi, yaitu Taman kanak-kanak ( TK ). Setelah TK selesai, naik lagi ke jenjang berikutnya, yaitu sekolah dasar ( SD ), SMP, SMA, kuliah  dan seterusnya. 
Tips cara menghadapi ujian nasional itu bagaimana ya? mungkin banyak diantara kalian yang sering penasaran mencari informasi mengenai kumpulan informasi atau tips atau pun bagaimana cara paling tepat dan ampuh dalam menghadapi ujian nasional ini. Takut, gelisah, grogi,stres, mungkin itu adalah beberapa deret keluhan yang seringkali dikeluhkan oleh para siswa ketika masa-masa ujian nasional sudah semakin dekat dan merasa bahwa dirinya sepertinya belum benar-benar siap untuk "bertempur" pada waktu hari H ujian nasional nanti.
Sekarang permasalahannya begini, jika cuma mikir tanpa action ya apa artinya? benar begitu bukan? memang, bagi sebagian siswa entah itu siswa SD, SMP ataupun SMU kerisauan dan kebimbangan seringkali muncul. Bisa jadi itu karena maaf ya, "kesalahan" mereka sendiri, namun tidak menutup kemungkinan ada juga para siswa siswi yang tidak mau ambil pusing dengan datangnya ujian nasional. "Kesalahan" disini penjelasannya bagaimana ya? oke, mungkin kurang lebih begini, "malas belajar sedikit demi sedikit secara kontinyu, jadi pas sudah numpuk dan harus menghadapi ujian jadi kelabakan sendiri". Memang hal seperti ini sudah biasa terjadi, malas belajar, itulah akar permasalahannya. Apa cuma faktor belajar saja yang paling penting? tidak juga, banyak faktor lainnya yang juga ikut andil dalam sukses tidaknya menghadapi ujian.
Model / tipe siswa memang sangat beragam. Ada yang rajin,ada yang setengah rajin setengah pemalas, ada yang pemalas bahkan ada yang tidak peduli sama sekali terhadap pendidikannya. Jadi memang penanganan terhadap siswa memang harus fleksibel, tidak boleh kaku. Terkait tips cara sukses menghadapi ujian nasional memang kunci kesuksesan terbesar tetap ada pada individu masing-masing. Sebuah tips tidak sepenuhnya mampu memberikan hasil yang memuaskan jika tips hanya dibaca tanpa dibarengi dengan action yang nyata dan segera.
Inilah beberapa tips cara sukses menghadapi ujian nasional :
tips cara sukses menghadapi ujian
1. Belajar
Sudah pasti kalau yang ini bukanlah rahasia umum lagi. Metode belajarnya perlu ditata dengan baik. Mungkin kalian pernah mendengar istilah rajin belajar pangkal pandai, iya sepertinya istilah ini sangat tepat sekali. Mulai sekarang ditingkatkan belajarnya. Kalau dulunya malas-malasan segera dirubah menjadi rajin belajar ya. 
2. Belajar cerdas
Belajar yang cerdas bisa jadi pilihan. Ada kerja keras, ada juga kerja cerdas. Dalam hal belajar pun sama saja, belajar keras atau belajar cerdas? akan sangat optimal apabila kerja keras dan kerja cerdas kita kombinasikan. 
3. Hafalan
Mungkin ada yang sangat kesulitan ketika harus berhadapan dengan urusan hafal menghafal. Iya, itu dapat dimaklumi, karena memang kelebihan dan kelemahan orang itu memang berbeda-beda. Tidak bisa disalahkan juga. Tetapi jika mau menerapkan triknya, sepertinya kesulitan dalam menghafal akan dapat diatasi. Bagaimana, apa ada yang ingin tahu caranya? inilah caranya, coba baca yang ini, cara cepat menghafal dengan mudah.
4.Bagaimana dengan bahasa inggris? 
Salah satu diantara momok menakutkan bagi para siswa mungkin saja yang ini nih, mata ujian bahasa inggris. Bahasa bule memang susah - susah gampang. Ada yang bilang mudah, ada yang bilang sulit. Tetapi tenang, siapa tahu tips ini bisa memberikan bantuan bagi kamu semua. Manfaatkan kecanggihan teknologi, seperti google translate atau cara-cara lainnya kan sangat banyak. Inilah tipsnya, cara mudah belajar bahasa inggris tanpa ikut kursus. Semoga membantu ya. Perbanyak penguasaan kata dan grammar jangan sampai dilupakan. Dijamin jika kalian getol dan serius mempelajari dan memperdalam kemampuan bahasa inggris kalian, dijamin "tidak akan rugi". Ingat, bahasa inggris merupakan bahasa dunia lho. Okay.
5. Kurangi porsi bermain
Terkadang hal ini juga sangat sulit dilakukan. Padahal waktu ujian sudah semakin dekat, eh aktifitas bermainnya bukannya dikurangi tapi malah ditambah. Wah, kalau yang model begini memang jangan sampai ditiru. Tidak sedikit orang tua yang sampai dibuat pusing karena hal ini. Padahal sudah merasa berulangkali memberikan peringatan kepada anak-anaknya untuk mengurangi bermaain dan banyak belajar karena ujian segera datang tetapi tidak pernah digubris oleh sang buah hati. Hal ini perlu kalian sadari dan perhatikan. Munculkan kesadaran dalam diri bahwa apalah arti bermain-main bila dibandingkan penyesalan jika nanti nilai hasil ujiannya jeblok bahkan maaf "tidak lulus". Toh sehabis ujian bermain-main masih bisa dilakukan, kapanpun masih tetap bisa bermain. Tetapi kalau ujian, hanya diselenggarakan 1 kali dan pada waktu yang sudah ditentukan. Sadari hal ini.
6. Ikut les
Biasanya banyak sekli para orang tua yang memiliki kesadaran diri yang tinggi dengan didukung kemmpuan finansial yang menunjang banyak yang memasukkan / mengikutsertakan buah hati mereka di lembaga-lembaga yang menyediakan fasilitas les ini. Bahkan ada juga yang les privat di rumah. Nah, dengan mengikuti les ini, akan ada trik dan tips tertentu yang sangat membantu para siswa dalam menghadapi ujian nantinya. Bagaimana, apakah kalian juga sudah ikut les?
7. Matematika
Momok menakutkan bagi kebanyakan siswa peserta ujian adalah mata pelajaran matematika. Kuasai rumus-rumus dan rajin berlatih mengerjakan soal adalah kuncinya. Karena, omong kosong belajar matematika tanpa dibarengi dengan latihan. Dengan seringnya berlatih mengerjakan soal, biasanya akan lebih mudah ingat kembali ketika waktu ujian muncul soal yang pernah dikerjakan pada waktu latihan. Tidak cuma matematika, mata pelajaran eksak yang lain juga sama saja, kuasai rumus dan diperbanyak porsi mengerjakan latihan soalnya.
8. Bagi yang sudah berpacaran, harap maklum jika putus sementara karena ujian, atau sekalian putus beneran saja ya?
Bukan rahasia lagi jika ABG jaman sekarang sudah menjalin hubungan pacaran. Nah, seringkali banyak yang konsentrasi belajarnya menjadi kacau karena efek pacaran ini. Bilangnya belajar di kamar, eh setelah di cek oleh ayah ibu ke kamar, lho kok malah sms an, BBM an, asyik ngobrol via handphone. Wah, apa tidak parah kalau hal ini terjadi? lupakan dulu urusan pacaran, fokuskan diri kamu untuk menghadapi ujian. Apa sekalian putus beneran saja ya biar nggak ngeganggu? hmm kalau itu,, ya terserah kamu sendiri. Intinya fokuskan ujian lupakan dulu aktivitas pacaran.
9. Fokus 
Usahakan untuk bisa fokus dlam menghadapi ujian. Jangan selengekan. Siapa yang serius dan bersungguh-sungguh, dia pasti akan menuai hasilnya. Ingat, "man jadda wa jada".
10. Belajar kelompok bersama teman-teman
Bisa juga jika memang hal ini cocok bagi kalian. Saling sharing satu dengan yang lainnya akan dapat memecahkan persoalan yang mungkin tidak bisa diselesaikan pada waktu belajar sendirian di rumah.
11. Jaga kondisi kesehatan badan
Persiapan dalam menghadapi ujian terkadang memaksa para siswa sering melek pada malam hari, jadi kurang tidur. Oleh karena itu, kalian harus pintar-pintar menjaga kondisi kesehatan dan kebugaran badan kalian. Bayangkan saja jika sudah mati-matian mempersiapkan diri menghadapi ujian, eh waktu hari H ujian tiba justru malah sakit dan masuk rumah sakit. Apa tidak rugi dua kali namanya? ingat, jaga kondisi badan kalian ya.
12. Percaya diri
Kalian harus percaya diri ketika mengerjakan soal-soal ujian. Jangan mudah goyah karena pengaruh kanan kiri. Bisa jadi kan ada teman yang usil waktu ujian. Intinya pede saja, yakinlah pada diri sendiri.
13. Tenang saja badai pasti berlalu
Kalian harus tenang. Karena tenang ketika menghadapi masalah lebih baik hasilnya dibandingkan dengan mereka yang kacau dan tergesa-gesa dalam menghadapi ujian. Buat kondisi mu senyaman mungkin.
14. Lebih baik tidur pada saat malam menjelang ujian
Setelah sejak jauh-jauh hari melakukan berbagai persiapan yang panjang dalam rangka menghadapi ujian, lebih disarankan untuk memilih tidur saja pada saat malam ujian. Karena dengan tidur yang cukup, akan lebih baik bila dibandingkan mereka yang mengerjakan ujian sambil nahan kantuk karena malamnya tidak tidur atau kurang tidur.
15. Minta ijin dan pamit kepada orang tua sebelum berangkat ujian, bapak dan ibu minta doanya.
Doa orang tua adalah salah satu kunci kesuksesan terbesar. Jadi, minta kepada bapak ibu klaian masing-masing agar ujian kalian dapat dilewati dengan mudah. Doa ibu sangatlah manjur. Ingat, surga ada di telapak kaki ibu. 
16. Tingkatkan ibadah dan  doa kepada Tuhan YME
Pernah mendengar istilah, "manusia hanya bisa berencana, tetapi Tuhanlah yang menentukan?" iya, kalian wajib memohon kepada Tuhan YME agar senantiasa diberikan kemudahan dan pertolonganNya agar ujian kalian dimudahkan dan diberikan hasil yang terbaik.
semoga bermanfaat

Rabu, 19 Maret 2014

MENANAMKAN POLA HIDUP SEDERHANA PADA ANAK DIDIK

Selamat jumpa! Pada kegiatan belajar ini kita akan membahas tentang “Pola hidup sederhana”.
Pernahkah Anda menyaksikan sejumlah orang yang hidupnya tidak menentu, ia tinggal di gubuk-gubuk reyot di sepanjang rel kereta api, berpakaian compangcamping, badannya tidak terawat dan makannya seadanya? Apakah yang demikian dikatakan hidup sederhana?
Sebaliknya ada juga sekelompok orang yang memiliki harta yang banyak atau berlebihan, akan tetapi kelihatannya tidak menikmati kekayaannya itu, bahkan ia kikir, hidupnya apa adanya sehingga dapat dikatakan tidak wajar, jika dibandingkan dengan kekayaan yang dimilikinya, kekayaannya itu ia timbun, entah untuk apa.
Apakah hal itu dikatakan juga hidup sederhana? Kedua contoh itu bukan merupakan pola hidup sederhana. Contoh yang pertama lebih tepat dikatakan sebagai kemiskinan, sedangkan contoh yang kedua merupakan orang yang menerapkan pola hidup kikir. Hidup sederhana tidak berarti hidup miskin atau kikir. Jadi apa arti pola hidup sederhana itu ? Coba, Anda berpikir sejenak!
Hidup sederhana berarti hidup bersahaja, tidak berlebih-lebihan yang didasari oleh suatu sikap mental yang rendah hati, berjiwa sosial dan tidak sombong. Dan orang yang sederhana adalah orang yang sanggup membawa diri sesuai dengan keadaan dirinya, dengan kemampuannya dan dengan keadaan masyarakat sekitarnya. Nah, bagaimana pola hidup sederhana dalam pelaksanaan pembangunan nasional ? Pembangunan nasional untuk mewujudkan masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 tidak akan tercapai, jika tidak didukung sepenuhnya oleh rakyat Indonesia. Oleh karena itu, semua warga negara, tanpa kecuali harus ikut serta secara aktif dalam proses pembangunan sesuai dengan bidang dan kemampuan masing-masing.
Ikut sertanya rakyat dalam pembangunan berarti rakyat harus mentaati dan melaksanakan GBHN.
Sebagaimana dikatakan dalam GBHN 1999, bahwa Pembangunan yang dilaksanakan selama ini terpusat dan tidak merata. Pembangunan hanya mengutamakan pertumbuhan ekonomi serta tidak diimbangi kehidupan sosial, politik, ekonomi yang demokratis dan berkeadilan. Dasar pembangunan ekonomi yang rapuh, penyelenggaraan negara yang birokratis dan tidak demokratis telah menyebabkan krisis moneter dan ekonomi, yang nyaris berlanjut dengan krisis moral yang memprihatinkan. Krisis moral ini diperlihatkan dengan kondisi sebagaimana dikatakan dalam GBHN 1999, merebaknya penyakit sosial, korupsi dan sejenisnya, kriminalitas, pemakaian obat terlarang, perilaku menyimpang yang melanggar moralitas, etika dan kepatuhan, memberikan gambaran terjadinya kesejangan antara prilaku formal kehidupan keagamaan dengan perilaku realitas nyata kehidupan keseharian.
Untuk itu salah satu arah kebijakan bidang agama dalam GBHN 1999 dikatakan sebagai berikut : memantapkan fungsi, peran dan kedudukan agama sebagai landasan moral, spiritual dan etika dalam penyelenggaraan negara serta mengupayakan agar segala peraturan perundang-undangan tidak bertentangan dengan moral agama-agama.
Untuk mendukung kebijakan ini sehingga tujuan nasional tercapai, pola hidup sederhana hendaknya kita ikuti. Tentu saja peran serta masyarakat dalam menerapkan pola hidup sederhana sangat penting dan menentukan, sebab dengan menerapkan pola hidup sederhana akan menumbuhkan rasa kesetiakawanan sosial, jujur, disiplin, hemat dan tidak bergaya hidup mewah. Adapun nilai moral dan isi pesan pola hidup sederhana yaitu: bahwa kita semua, tanpa kecuali ingin hidup bahagia. Kita merasa bahagia apabila merasakan kepuasaan batin, karena adanya ketenangan dan ketentraman hati. Untuk mencapai rasa bahagia salah satu jalannya menerapkan pola hidup sederhana.
Apakah Anda telah melaksanakan pola hidup sederhana dalam kehidupan seharihari? Bila telah melaksanakan, manfaat apa yang dapat Anda rasakan ? Bila belum, coba, berusaha berpola hidup sederhana!
Banyak manfaat apabila kita hidup sederhana yaitu:
  1. Bagi diri sendiri: berarti kita telah mampu menyesuaikan pendapatan dengan kemampuan kita, terhindarnya hidup boros dan bergaya hidup mewah.
  2. Bagi masyarakat: dapat menghilangkan kesenjangan sosial yaitu adanya perbedaan yang mencolok atau adanya jurang pemisah antara si kaya dengan si miskin, sehingga tidak menimbulkan kecemburuan sosial yang dapat meresahkan semangat kegotongroyongan dan kebersamaan.
  3. Bagi bangsa dan negara: dengan sikap sederhana, dengan kelebihan materinya dapat ditabung baik di bank pemerintah, maupun bank swasta, sehingga dapat digunakan pembiayaan pembangunan negara.
Dalam kehidupan sehari-haripun kita perlu meningkatkan pola hidup sederhana bukan berarti hidup yang mengesampingkan harta benda atau materi, melainkan hidup yang mengutamakan hal-hal yang perlu dan bermanfaat agar tidak terjadi kesenjangan sosial.
Contoh meningkatkan pola hidup sederhana dalam kehidupan sehari-hari :
  1. Di lingkungan keluarga:
    • dalam merayakan ulang tahun keluarga secara sederhana, tidak berlebihlebihan;
    • dalam membelanjakan uang untuk keperluan yang benar-benar dibutuhkan; dan
    • menyelenggarakan hajat perkawinan secara tidak berlebih-lebihan sesuai dengan kemampuan.
  2. Di lingkungan sekolah:
    • memakai pakaian seragam yang sesuai dengan peraturan;
    • tidak memakai perhiasan yang berlebihan; dan
    • menyelenggarakan upacara bendera secara khidmat.
  3. Di lingkungan masyarakat:
    • tidak pamer kekayaan;
    • berpakaian hasil produksi dalam negeri;
    • mengisi perabotan rumah dengan barang produksi dalam negeri; dan
    • menyelenggarakan pesta ulang tahun secara sederhana dan sebagainya.
Coba Anda berikan contoh lainnya.
Nah, kiranya Anda telah paham apa yang dimaksud dengan pola hidup sederhana. Untuk lebih jelasnya, coba, amati gambar berikut! Manakah tindakan yang sering Anda lakukan?
Gambar A. “Selamatan”

Gambar B.“Pamer Kekayaan”

Gambar C. “Siswa memakai Pakaian Seragam”
Setelah Anda mengamati gambar tadi, mari kita lanjutkan pada pembahasan berikut yaitu tentang “Pola Hidup Modern”.
Anda tahu, bahwa sekarang ini kita sedang berada di zaman modernisasi, zaman di mana banyak timbul perubahan-perubahan nilai yang paling mendasar di masyarakat, khususnya dalam hal norma-norma, harapan, prestasi dan ambisi kebendaan.
Coba, Anda berikan contoh pola hidup modern dalam pergaulan remaja sekarang, ya, misalnya menggunakan HP dalam pergaulan sehari-hari.
Sebenarnya kehidupan modern itu tidak dapat diartikan dengan kemewahan. Ciriciri masyarakat modern itu bukan dilihat dari kekayan atau harta yang dimiliki atau gaya berlebihan dalam melakukan sesuatu.
Orang yang modern itu adalah mereka yang menghargai waktu, disiplin, mengembangkan teknologi dan bertanggung jawab, serta menuntut adanya efIsiensi dalam pemanfaatan harta dan pendapatan bagi kebutuhan hidup.
Kehidupan modern sangat berkaitan erat dengan pola hidup sederhana, karena pola kehidupan modern menghendaki untuk melaksanakan pola hidup sederhana. Kehidupan modern begitu cepat dapat menimbulkan berbagai aspek negatif maupun aspek positif.
Dari segi aspek negatifnya, dengan kehidupan modern akan kita temui adanya kemerosotan moral, karena menganggap dengan kehidupan modern berarti kehidupan yang sebebas-bebasnya tanpa batas, kehidupan modern juga mempengaruhi budaya suatu bangsa termasuk budaya bangsa Indonesia. Sedangkan dari segi positifnya, bahwa kehidupan modern itu tidak terlepas dari pengaruh teknologi, karena itu seharusnya bangsa Indonesia dapat menyerap teknologi sehingga tidak tergantung pada bangsa lain dan dalam menyerap IPTEK ini diperlukan sikap kehati-hatian bangsa Indonesia, apakah hal itu dapat membahayakan atau tidak, baik dari segi lahir maupun dari segi batin.
Sebagai generasi muda, bagaimana Anda berperilaku dan bersikap dalam menghadapi masyarakat modern tersebut? Ikutilah penjelasan berikut!
Untuk menuju pola hidup modern diperlukan berbagai sikap antara lain:
  1. Tidak pasrah kepada nasib dan keadaan.
  2. Ingin tahu tentang hukum-hukum alam dan sosial.
  3. Tidak cepat puas diri, tetapi justru terangsang untuk berusaha lebih keras.
  4. Berjiwa maju, ingin menyempurnakan keadaan sosial, alat-alat produksi dan cara kerja.
Dengan kehidupan modern yang keliru akan membahayakan umat manusia, oleh karena itu dalam kehidupan modern ini. Kita dituntut untuk selalu hidup sederhana, sebagai pengamalan Pancasila sila kelima “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia”.
Nah, selesailah sudah Anda mempelajari kegiatan belajar 3. Apabila Anda kurang memahami, silahkan baca kembali dan simak baik-baik agar belajar Anda tidak siasia. Untuk mengukur keberhasilan belajar Anda, kerjakan tugas berikut, setelah selesai cocokkan jawaban Anda dengan kunci jawaban pada bagian akhir modul ini.
Jika jawaban Anda benar, selamat! Anda telah memahami tentang Pola Hidup Sederhana.
Selamat belajar sampai berjumpa lagi pada modul berikutnya!